Mendapatkan pengobatan terbaik. Namun, di balik perjuangan mereka untuk sembuh, ada tantangan besar yang harus dihadapi. Jarak yang jauh dan biaya transportasi yang mahal membuat mereka tidak mungkin pulang-pergi setiap hari. Tak jarang, mereka terpaksa tidur beralaskan kardus di lorong rumah sakit karena tak mampu menyewa tempat tinggal. Seperti Andi, seorang anak yatim berusia 14 tahun yang berjuang melawan gagal ginjal kronis dan harus menjalani cuci darah seumur hidup. Ada juga Adhim, bocah 8 tahun yang mengalami luka bakar parah di mulutnya akibat kecelakaan medis saat masih bayi, kini tidak bisa berjalan dan sering mengalami kejang. Lalu Reza, anak 13 tahun yang dulu ceria, kini harus melawan TB Otak yang membuatnya sering mengalami kejang dan membutuhkan pengobatan rutin yang sangat mahal.

Rumah Singgah Nur Asy Syifa hadir untuk memberikan tempat tinggal gratis bagi pasien dhuafa yang menjalani pengobatan di Bandung. Saat ini, kami membutuhkan dana sebesar Rp100.000.000 untuk membantu biaya operasional rumah singgah, menyediakan makanan sehat, perlengkapan kebersihan, serta kebutuhan medis tambahan yang tidak ditanggung BPJS, seperti oksigen bagi pasien yang mengalami sesak napas. Dengan donasi ini, kita bisa memastikan Andi, Adhim, Reza, dan pasien lainnya dapat menjalani pengobatan dengan lebih nyaman tanpa harus khawatir tentang tempat tinggal dan kebutuhan pokok mereka.

Mari kita bersama-sama menjadi bagian dari perjuangan mereka! Dengan berdonasi, #OrangBaik tidak hanya membantu menyediakan tempat tinggal bagi mereka, tetapi juga memberikan harapan dan semangat untuk sembuh. Setiap rejeki yang #OrangBaik sisihkan akan menjadi ladang kebaikan yang tak terputus. Semoga Allah membalas setiap kebaikan dengan kesehatan, rezeki yang berlipat, dan kebahagiaan yang melimpah. Aamiin.

Legalitas