Di usia 60 tahun, Abah Mul masih harus berjuang di jalanan demi sesuap nasi. Sejak istrinya meninggal, ia merantau ke Bandung dengan harapan bisa bertahan hidup tanpa membebani anak-anaknya yang kini sudah berkeluarga. Namun, realitas yang dihadapi sangat pahit. Tanpa tempat tinggal, Abah Mul harus tidur di emperan toko, berteman dinginnya malam hanya beralaskan kardus bekas. Kondisi kesehatannya pun semakin memburuk, sesak napas dan tubuhnya sering gemetar akibat kelaparan. Dalam sehari, ia hanya bisa menjual beberapa balon, kadang bahkan tak ada satu pun yang laku.

Untuk membantu Abah Mul mendapatkan tempat tinggal yang layak dan usaha kecil agar tidak lagi harus berjualan keliling, dibutuhkan dana sebesar Rp20.000.000. Dana ini akan dialokasikan untuk menyewa kontrakan sederhana, membeli perlengkapan dasar, serta modal usaha agar Abah bisa berjualan tanpa harus berjalan jauh. Kondisinya semakin sulit karena keterbatasan fisik dan ekonomi, ditambah berbagai musibah yang ia alami gerobaknya pernah terserempet mobil hingga harus diperbaiki dengan biaya sendiri, dan dompetnya dicuri saat tidur di emperan toko, menyebabkan hilangnya uang modal dan dokumen penting seperti KTP.

Saat ini, kita memiliki kesempatan untuk meringankan beban Abah Mul. Mari bersama-sama membantu Abah agar bisa menjalani masa tuanya dengan lebih layak. Setiap donasi  yang kita sisihkan sangat berarti bagi Abah. Yuk jangan biarkan ia harus menanggung bebannya sendiri. Semoga kebaikan ini menjadi tabungan pahala dan mengalirkan manfaat kepada lansia seperti Abah Mul.

Legalitas