Di Kampung Pasir Kolotok, Bandung Barat, terdapat Pondok Pesantren Al-Ikhlas yang menjadi tempat berlindung dan menuntut ilmu bagi 62 santri dari keluarga kurang mampu. Dipimpin oleh Ustadz Muhsin Abdul Hamid, pesantren ini bukan hanya sekadar tempat belajar agama, tetapi juga rumah penuh harapan bagi para santri. Namun, di balik semangat mereka menimba ilmu, tersembunyi kesulitan besar: kampung ini telah puluhan tahun kekurangan air bersih. Setiap hari, para santri dan warga harus bergantung pada tetangga dengan sumur bor, yang aksesnya terbatas dan memakan biaya Rp15.000 per jam dan berat bagi mereka yang hidup dalam kesederhanaan.
![Puluhan Santri Berjalan Ratusan Meter Demi Air Bersih - Bantubersama.com]()
Kondisi ini semakin mendesak ketika air yang diberikan secara cuma-cuma oleh tetangga habis, memaksa para santri berjalan sejauh 500 meter ke bendungan untuk mendapatkan air. Sayangnya, pihak pesantren tak mampu melanjutkan pengeboran sumur karena kedalaman air di daerah ini mencapai 80 meter, sehingga membutuhkan biaya dua hingga tiga kali lipat lebih besar dibandingkan biasanya. Untuk menyediakan air bersih yang layak bagi pesantren dan warga sekitar, diperlukan dana sebesar Rp100.000.000 guna membangun sumur bor yang kokoh dan efisien. Dengan sumur ini, kebutuhan air bersih para santri dan warga dapat terpenuhi tanpa lagi menahan air mata di tengah keterbatasan.
![Puluhan Santri Berjalan Ratusan Meter Demi Air Bersih - Bantubersama.com]()
Rasulullah SAW bersabda, “Sedekah terbaik adalah memberi air minum.” (HR. Ahmad). Mari kita bersama membantu Pondok Pesantren Al-Ikhlas dan warga Kampung Pasir Kolotok mendapatkan akses air bersih yang layak. Setiap tetes air yang #OrangBaik bantu wujudkan akan menjadi amal jariyah yang pahalanya mengalir tanpa henti. Semoga Allah SWT melimpahkan rezeki, keberkahan, dan kemudahan kepada #OrangBaik dan keluarga. Aamiin.
Legalitas
Nama |
: |
Yayasan Bantu Beramal Bersama |
Izin KEMENKUMHAM |
: |
AHU-0009568.AH.01.04.Tahun 2024 |
Izin Kemenkeu (NPWP) |
: |
19.875.390.7-542.000 |
Izin NIB |
: |
2706240049522 |
Izin Domisili |
: |
140/IV/2023 |
Izin Dinsos |
: |
846/564 |